Contoh Cerita Dongeng untuk Anak dengan METODE ANGGOTA TUBUH
- Jari Jempol: putri ketiga
- Jari Telunjuk: putri kedua
- Jari Tengah: putri kesatu
- Tangan kiri: kucing
Di suatu istana yang megah, hiduplah 3 orang purtri kakak beradik. Setiap sore mereka selalu bermain bersama di taman kerajaan. Suatu hari ketika mereka sedang bermain masak-masakan. Terdengarlah suara benturan yang sangat keras. Ketiga putri itu pun kaget dan saling berpandangan.
“Wahai kakak-kakakku apakah kalian mendengar suara keras tadi?” tanya putri ketiga
“Iya aku mendengar suara tersebut, sepertinya suara itu berasal dari seberang sana” jawab putri kedua sambil menunjuk kearah depan
“Ayo, kita lihat bersama-sama ada apa disana” Putri kesatu mengajak para adiknya untuk pergi menghampiri asal suara tersebut
Sesampainya disana ternyata mereka melihat ada seekor kucing yang jatuh ke dalam lubang di dalam tanah, dan ia tidak bisa memanjat untuk keluar dari lubang tersebut.
“Meow..meow..” suara kucing terdengar merintih dari dalam lubang
“Aduhh kasihan sekali kucing manis itu, ayo kita bantu dia untuk keluar dari lubang ini” ucap putri kedua
“Iyaa.. tapi bagaimana caranya kak? Lubang ini dalam dan terlalu sempit untuk kita masuki” tanya putri ketiga
“Ayo adik-adik kita cari papan atau kayu yang bisa dijadikan jembatan untuk kucing agar dapat keluar dari lubang ini” perintah putri kesatu
Ketiga kakak beradik itu pun pergi mencari papan dan kayu yang ada disekitarnya
“Kak..aku sudah menemukan papannya, sepertinya ukuran papan ini cukup untuk dijadikan jembatan bagi kucing tersebut” ucap putri kedua
“Ayooo kita coba masukkan papan ini pada lubang dan posisikan miring. Agar kucing dapat jalan menanjak menggunakan papan ini” putri kesatu memberi arahan kepada adik-adiknya
Mereka semua pun bekerjasama memposisikan papannya agar dapat dilewati oleh kucing.
“Ayo kucing manis, naik papan ini..kita akan bantu kamu keluar dari lubang itu” ajak putri ketiga pada kucing
“Yeayyyy… kita berhasil…yeayyy akhirnya kucing ini bisa keluar dari lubang yang dalam dan sempit itu.
Sebaiknya, kita informasikan lubang ini kepada ayah dan bunda. Agar Pak Joni dapat menutup lubang ini dan tidak akan ada korban yang terperosok masuk ke lubang ini kembali” ucap putri kesatu
Kedua adiknya pun mengangguk-angguk setuju. Kucing dan ketiga putri itu kembali ke istana. Mereka akan menceritakan kejadian ini kepada ayah dan bundanya. Serta memandikan kucing yang kotor karena terperosok pada lubang tadi.